Indonesia diprediksi akan
memiliki gedung tertinggi kelima dunia setinggi 600 meter yang rampung
2017. Gedung ini akan dibangun di Sudirman Central Business District
(SCBD), Jakarta.
Proyek pembangunan gedung tertinggi masih terus dirancang. Gedung
yang berada di kawasan bisnis terpadu SCBD Jakarta itu nantinya akan
diberi nama Signature Tower direncanakan akan selesai dan beroperasi
pada 2017. Demikian keterangan PT Danayasa Arthatama Tbk., dalam laporan
keuangan 2011 di Jakarta (6/5).
Signature Tower rencananya akan dibangun pada Lot 6 dan 7 di SCBD,
Jakarta. Gedung ini dirancang setinggi 600 meter lebih dengan jumlah 111
lantai. Signature Tower akan merebut rekor menara tertinggi Indonesia
yang saat ini dipegang Wisma 46 setinggi 262 meter.
Arpin Wiradisastra, Direktur Utama PT Danayasa Arthatama,
Tbk., mengungkapkan pada saat ini perusahaan masih dalam tahap
perencanaan pengembangan konsep desain awal gedung Signature Tower.
“Nantinya Signature Tower memiliki 111 lantai,” jelasnya.
Lokasi Signature Tower berada di Lot 6 yang kini masih berdiri
bangunan Automall. Automall merupakan tempat penjualan mobil dan motor
mewah. Namun kini gedung ini telah kosong, dan nampak tidak ada
aktivitas.
Rencananya Signature Tower ini akan dijadikan kawasan mixed-use yang terdiri dari perkantoran dan hotel. Diatasnya akan ada observatory untuk para pengunjung sama halnya seperti gedung-gedung 100 lantai lainnya di dunia.
Signature Tower berada di urutan kelima gedung tertinggi di 2020
versi The Council on Tall Buildings and Urban Habitat yang dirilis belum
lama ini. Dalam daftar mereka, gedung tertinggi di tanah air diapit
oleh Seoul Light DMC Tower dengan tinggi 640 meter di posisi ketiga, dan
Shanghai Tower dengan tinggi 632 meter di posisi keempat.
Sumber: rumah123.com